Sumber: twit @danautoba_ind
Seminggu sudah sejak kejadian tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun. Turut berduka cita atas korban yang meninggal dan hilang dalam musibah ini. Diberitakan lebih dari dua ratus orang penumpang. Semoga menjadi pelajaran ke depannya untuk meningkatkan keselamatan penumpang, dengan tidak melebihi jumlah penumpang dari daya angkut kapal dan mengikuti arahan BMKG terkait cuaca buruk.
Danau Toba pernah menjadi bagian dari perjalanan (dadakan) saya pada November tahun lalu. Danau yang pertama kali saya nikmati keindahannya bersama Air Terjun Sipiso-piso di kala mendung pagi itu. Setelah menempuh perjalanan lebih dari dua jam dari kota Medan.
Amazed dengan danau berumur puluhan ribu tahun ini
Hari berikutnya saya rela reschedule; melanjutkan perjalanan empat jam demi mendekati Danau Toba, menyeberang dari Parapat ke Tomok. Suasana menyeberang kala itu masih lekat di ingatan. Semilir angin sejuknya sungguh sulit dilupakan.
Kini Toba berduka. Semoga segera pulih :"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar