Telat posting, berhubung lagi sibuk dengan urusan Dies Natalis kampus dan agenda hari ini tadi menjadi penutup rangkaian acaranya. Alhamdulillah.
Dalam rangka DN ini, himada saya, IMSAK (Ikatan Mahasiswa STIS Asal Kalimantan) membangun sebuah stand di mana stand itu diharapkan 'menggambarkan' bagaimana daerah masing-masing dan di stand tersebut diperkenankan berjualan aneka makanan, minuman dan pernak-pernik khas daerah masing-masing.
Pada DN kali ini, IMSAK membangun stand yang cerita utamanya menonjolkan jukung, sebutan untuk perahu yang biasa digunakan penduduk setempat yang berada di dekat sungai. Kemudian dindingnya dibuat seperti galeri berisi tempat-tempat wisata di Kalimantan. Berikut penampakan standnya:
Demi menghemat pengeluaran, standnya kebanyakan menggunakan bahan dasar kardus. Lihat bagian atap perahu, dinding perahunya, gelombang airnya, frame fotonya. Semuanya memanfaatkan kardus bekas. Setelah dikemas sedemikian rupa, kardus pun bisa terlihat menarik bukan?
Terima kasih kepada sudara Bilal selaku koor dekor dan seluruh warga IMSAK yang turun tangan membantu berdirinya stand ini. Walaupun belum berhasil menang, setidaknya kita berhasil menerapkan prinsip Reuse dan Recycle. Terima kasih atas kerja samanya. Walaupun belum menang, percayalah akan ada balasan yang setimpal atas setiap usaha yang kita lakukan. Semangat untuk memberikan yang lebih baik tahun berikutnya :)
"Berlelah-lelahlah, karena nikmatnya hidup akan terasa setelah nikmatnya berjuang."
NB: Tulisan ini dalam rangka event #30DaysSaveEarth yang diselenggarakan oleh @jungjawa dan @unidzalika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar