CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 28 Juni 2013

Nikmatnya Jadi Anak KS

Suatu kenikmatan tersendiri bisa mencoret serentet tulisan di to-do-list. Yeah! Jadi 'sedikit' terlepas dari cekikan tugas-tugas. Minggu ini benar-benar sibuk, dan untungnya aku cukup tau diri ga ikutan kegiatan kepanitian apapun dalam seminggu terakhir ini. Ga kebayang deh capeknya -o-

Mau numpang pamer jadwal kelasku yang 'super' minggu ini. Untungnya udah lewat. Fuih. Kuliah dari pagi sampe sore, bahkan seringnya sampai maghrib. Malemnya ngerjain tugas-tugas yang bejibun dan minimal baru bisa beranjak tidur jam 11 malam. Inilah nikmatnya anak KS, buat yang lagi pemilihan jurusan, pesannya: bijaksanalah dalam memilih dan hati-hati salah pilih *ups.

before...

after...

Minggu ini HARUSNYA minggu terakhir perkuliahan, minggu depannya minggu tenang soalnya 2 minggu ke depan bakal UAS. Tapi, berhubung masih kurang pertemuan dan masih ada sesi batal, jadilah senin besok kami masih ada jadwal kuliah. Ckckk. Di kampus itu ya, ketemunya sama anak 2KS terus, kelas-kelas kami masih asik berkeliaran di sesi yang tidak biasa (Jumat sesi 1 dan sesi 4).

Pada akhirnya memang harus dinikmati, apalagi tugas-tugas kelompok yang diberikan. Terkadang harus ekstra sabar disaat jadwal ngerjain tugas kelompok matkul yang satu bersinggungan dengan tugas kelompok matkul lain. Tugas-tugas kelompokan ini juga sedikit banyak membantu mengakrabkan kami satu sama lain, yang awalnya mungkin ga pernah berinteraksi jadi berinteraksi. Gitu-gitu lah pokoknya. Tercatat 5 tugas kelompok numpuk di akhir perkuliahan gini. Jadi cukup taulah, si anu gimana, si ini gimana. Tapi, anyway, senang bisa bekerja sama dengan kalian semua.

Maaf jikalau tugasnya kurang maksimal, terutama Statmat tadi, berasa kuraaang aja. Tapi segitulah kesanggupanku ngurus tugas yang cukup memberatkan itu. Maaf buat tugas OOP Praktek aku gabisa bantu banyak, kemampuanku masih minim dari segi ngoding. Buat kepala geng, makasih sudah mengajarkan kodingannya :D Sisa satu tugas PPDS untuk tiket masuk ujian, tugasnya masih abstrak sih, jadi belum bisa dikerjakan dengan maksimal. Nanti deh yaa. Hehehe.

Hemm kesibukanku kali ini juga menyebabkanku lupa pada sesuatu yang lumayan penting buatku. Sayang banget udah ngelewatin gitu aja event di hari Jum'at, tanggal 21 Juni lalu. Sayaaang banget. Agak-agak nyesel, tapi yaudah sih, mau diapain lagi, udah terlanjur. Karena kekonyolanku yang lupa daftar, kurang ambisius neror CP, dan kurang niat juga nyamperin langsung TKPnya. Ya gitudeh jadinya. Tahun depan HARUS ikut pokoknya dan dengan persiapan yang matang. Aku benar-benar harus memicu diriku sendiri nih dan aku harus mencari sang pemicu jantung. Terkadang emang harus disetrum dulu biar bisa berdetak lebih keras. Semangaaat. Jalanmu masih panjang, insya Allah. Semoga masih diberi kesempatan.

Hal yang paling penting sekarang fokus memikirkan yang di depan mata (re: UAS). Jangan kebanyakan main yaa, beberapa matkul masih terlihat abstrak, mesti diimplementasikan dulu method-methodnya *tsah. Omongannya. Hahaha. Mohon doanya yaa, semoga saya bisa mengerjakan soal-soalnya nanti dengan benar, semoga diberi kemudahan dan petunjuk dalam menjawab soalnya nanti, dan semoga mendapat hasil yang memuaskan. Dan semoga ilmu-ilmu yang didapat bisa bermanfaat ke depannya, baik buat diri sendiri, maupun orang lain. Aaamiin. Makasih atas doanya :)

Salam KS XD

Minggu, 16 Juni 2013

Mini Bunkasai 2

 Finally, satu acara besar yang menguras tenagaku minggu-minggu terakhir ini sudah lewat. Legaaa. Habis ini ga jadi panitia mini bunkasai lagi. Uyeah. Kesibukan ini membuat tingkat mobilitasku meningkat tajam mengingat betapa parah level magerku. Nasib jadi seksi acara -_-

Sebenernya tugasku (sebelum hari-H) sederhana, jadi editor buat lomba dubbing, tinggal motongin adegan film atau dorama menarik berdurasi 1 menit. Nah masalahnya adalah aku gapunya software untuk melakukan itu, installernya udah punya, tapi entah kurang apa, laptopku gabisa menerima ntu software. Kayaknya emang ada masalah deh di laptopku, mungkin harus di install ulang karna lumayan banyak software kuliah yang juga ga bisa jalan dengan benar di laptop ini -_-


Oke, skip to next. Awalnya aku cuma editor kan, tapi tiba-tiba pas rapat besar pangkatku naik jadi PJ, trus ditanyai progresnya udah sampe mana, trus bengong, trus aku bilang masih belum fix, belum ada video yang jadi, nentuin film/doramanya aja belum. Hari-hariku selanjutnya dipenuhi dengan melototin film/dorama yang ada di laptop, lalu nyatetin menit keberapa adegan yang menarik. Seriously, pekerjaan yang bener-bener wasting time di saat dipenuhi tugas kelompok pada 4 mata kuliah yang berbeda. Tapi apa mau diyana, mesti nurut sama koor, mesti bertanggung jawab cuy.

Untuk masalah software, alhasil aku pinjem laptop temen yang udah terinstall software yang ku maksud. Berhubung sang empunya sibuk, sering ga di kos, jadilah H-2 tengah malam baru minta tutorial nge-trim video. Caranya gampang banget, saking gampangnya jadi ku tunda-tunda motong videonya -_- Sebenernya karna banyak acara juga sih di weekend kali ini. Capek. Entah udah berapa kali bolak balik kampus pas H-1 dan you know what? Aku baru motong videonya tadi pagi, H-2 jam dari acaranya dimulai. Koplak. Bener-bener greget -_-

Waktu itu sempat nanya hasil rekapan yang daftar lomba kan, katanya sih cuma 4 tim yang daftar, tapi belum semua yang ngembaliin form. Big thanks to Kak Marwan yang juga udah buatin 11 video dubbingnya, benar-benar tertolong keparahanku kali ini. Sebagai pertanggungjawaban PJ aku cuma nyumbang 5 video dan beruntung salah satu videonya ada kepilih pas lomba tadi dan yang nge-dubbing juara. Congrats kakaa. Setidaknya aku jadi merasa pekerjaan yang kulakukan cukup berguna :D

Well, cerita galau video dubbing berakhir sampai disini. Hari-H aku dilempar job ke sana-ke mari. Awalnya jaga buat lomba gambar karakter, tapi ujung-ujungnya berakhir di foto yukata (lagi-lagi). Ga move on dari kerjaan tahun lalu. Partner kerja ku aja beda semua dari tahun lalu. Ohmy, nasib di foto yukata. Tadi ada sedikit masalah. Bener-bener ga enak jadinya sama Nisa, big sori, gomeeeeen *bungkuk.

Secara keseluruhan acaranya tadi sukses, walaupun aku akui ada kekurangan di sana-sini. Terimakasih kepadda seluruh panitia yang sudah mensukseskan acara, terlebih buat kakak tingkat yang rela bantuin dengan ikhlas. Makasih banyaaak. Makasih juga buat para pengunjung dan semua yang berpartisipasi di lomba. Makasih juga buat band yang setia ngisi. Makasih juga buat para pengisi stand. Ga ada kalian semua ga rame. Arigato gozaimasu *bungkuk.

Dari kacamataku kayaknya acara tahun ini lebih rame dari tahun sebelumnya, standnya lebih banyak. Sayangnya mungkin peserta yang ikut lomba makin sedikit, sayang banget, lomba poster aja sampai didelete karena sepi peminat. Kemajuan pesat di cover dancenya, trus juga ada cosplay. Ini plusnya dari tahun sebelumnya. Bunkasai tanpa cosplay itu hambar. Tadi yang perform ada cosplay ichigo, sasuke, zorro, tobi, dan L. Penampilan cover dance + cosplayernya jago, benar-benar mengundang penonton. Di obake aku gabisa bilang apa-apa, belum pernah masuk selama mini bunkasai dua tahun ini, sedih banget, nanti deh kalau lepas dari titel panitia, bisa bebas berkeliaran dimana aja nanti pas mini bunkasai.

Acaranya ditutup dengan bon odori, kali ini aku merasa auditoriumnya makin sempit, lumayan banyak pengunjung yang masih bertahan hingga akhir, kayaknya nanti mesti dibikin 4 lingkaran deh biar ruang geraknya lebih bebas. Sukses buat mini bunkasai selanjutnya. Semoga terus lebih baik lagi. Ditunggu pembaharuan-pembaharuannya :D




 Segenap panitia mengucapkan arigatou gozaimasu :3

PMO~



Pelatihan Manajemen Organisasi yang diadakan pada Sabtu (15/06/2013) merupakan agenda tahunan ROHIS STIS. Kebetulan saya baru bergabung menjadi anggota ROHIS pada tahun ini, lebih tepatnya menjadi anggota ROHIS pada Divisi Taman Qur’ani (TQ). Acara PMO ini pertama bagi saya yang sekarang di tingkat 2. Mungkin bisa dibilang saya terlambat satu tahun masuk organisasi ini, ya, setidaknya lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali kan.

Sebelumnya di sekolah negeri, sejak SMP maupun SMA, saya tidak pernah berkecimpung dalam organisasi ROHIS. Alhamdulillah semenjak di STIS diperkenalkan melalui mentoring. Sedikit demi sedikit wawasan ilmu pengetahuan agama saya terbuka. Walaupun banyak agenda bertabrakan di hari yang sama, saya lebih memutuskan ikut acara PMO, yang menurut saya lebih bermanfaat dibanding acara saya lainnya.

Benar saja dugaan saya, alhamdulillah bertambah lagi ilmu saya. Pada acara ini disampaikan dua materi yang berbeda. Materi pertama mengenai ‘Fiqh Al-Aulawiyat’ dan materi kedua tentang ‘Jurnalisme (online)’ berhubung saya memilih kelompok ‘Media’. Pada kesempatan ini saya akan mengulas sekilas materi yang baru saya dapatkan.

Apa itu Fiqh Al-Aulawiyat? Secara kata ‘fiqh’ berarti kepahaman yang mendalam dan ‘al-aulawiyat’ berarti keutamaan, sehingga Fiqh Al-Aulawiyat berarti kepahaman yang mendalam tentang keutamaan diantara berbagai alternatif yang ada. Secara sederhana, mengenai apa yang patut dan tidak patut. Agar keluar dari bias subjektifitas, ada dua hal yang dapat kita lakukan, yaitu istisyarah (menanyakan pendapat orang lain terlebih dahulu) dan istikharah.

Dua poin penting dalam materi pertama adalah prioritas ilmu atas amal dan prioritas memahami atas menghafal. Alangkah ruginya jika amal yang kita lakukan tidak didasari ilmu yang benar, bisa jadi yang kita lakukan adalah kesia-siaan. Oleh karena itu, kita dituntut untuk menuntut ilmu, seperti pepatah, tuntutlah ilmu sampai ke negeri China. Selanjutnya kita harus memahami, bukan hanya sekedar menghafal. Kita perlu memahami apa yang kita hafal agar mendapat ilmu yang bermanfaat dan dapat mengamalkannya dalam perbuatan sehari-hari, misalnya memahami hafalan bacaan Al Qur’an yang kita miliki.

Selepas memperoleh materi pertama, saya meminta sekretaris divisi saya untuk dimasukkan ke dalam kelompok media karena sejujurnya saya kurang tertarik dengan kelompok lainnya. Ternyata di kelompok media ini diberi materi mengenai jurnalisme (online) oleh Kak Muhammad Sholich Mubarok, penulis buku berjudul “Dalam Lingkaran Cinta”. Di awal pertemuan ditanyakan ‘apa itu media?’. Kalau menurut saya media itu adalah semacam wadah untuk menyalurkan segala pemikiran ataupun ide-ide yang kita miliki.

Pada materi kedua menyinggung tentang situs berita online yang kini sering diakses oleh khalayak, yakni detik.com. Hal yang menarik mengenai prinsip berita online yang sekaligus menjadi ciri khasnya yaitu ‘lebih baik minta maaf daripada minta izin’. Ketika berita sudah terlanjur dipublish maka apabila suatu ketika dalam berita itu terdapat kesalahan, akan lebih mudah menyatakan pernyataan meminta maaf ketimbang meminta izin suatu berita untuk dipublish. Poin  selanjutnya, lihat siapa yang kita beritakan. Ketika menyangkut orang penting, berita tidak penting mengenai orang itu pun bisa jadi banyak diminati oleh pembaca. Daya tarik suatu berita tergantung bagaimana memoles berita itu dengan judul yang greget dan gaya bahasa yang menarik.

Pesan yang disampaikan oleh narasumber, menulislah, apapun yang terjadi. Menulislah, dan carilah seorang ‘korban’ untuk membaca hasil tulisan kita. Setiap orang pasti bisa menulis, sutu kebohongan apabila berkata tidak bisa menulis, tentu bisa menulis sms bukan? Dan tentu bisa menulis status twitter bukan? Masalahnya adalah apakah ada kemauan untuk menulis, karena sebenarnya menulis itu bukan suatu bakat melainkan kemauan. Semoga kelak saya bisa mengikuti jejak sebagai seorang penulis. (tha)


nb: tulisan ini dibuat demi memenuhi tugas kelas kelompok media kemaren, makanya tulisannya agak formal gitu hahaha. deadlinenya jam 18.00 lalu, dan baru merapikan tulisan ini H-1 jam. ckckk. tugas itu kalo dikerjakan mendekati deadline emang makin greget -o- *adegan ini jangan ditiru di rumah yaa. hahaha.

Kamis, 13 Juni 2013

Have I Told You Lately That I Love You

Baru kali ini kuat baca e-book cerita gitu sampai habis. E-book e-book novelku perasaan ga pernah selesai kebaca. Tapi yang ini beda, bener-bener menyeretku ke dalam ceritanya.

Berawal dari hari ini yang harusnya full sesi, jadi libur. Ga ada kerjaan, salah, lebih tepatnya aku 'males' mengerjakan tugasku yang seabreg. Jadilah aku iseng, trus googling sebuah judul cerita seperti judul postingan ini, trus nemu link nya di kaskus dan aku mulai berselancar. Awalnya baca dari kaskus, tapi setelah part ke 36 aku memutuskan download ebooknya biar ga ribet nekan next page terus dan nunggu loading.

Aku tau cerita ini dari temenku, recommended, bagus katanya. Entah aku kesambet apa, jadilah hari ini nyeleweng, lari dari tugas dan sama sekali belum melakukan perkembangan apapun yang produktif. Astagfirullah.

#SKIP

Pendapatku setelah baca cerita ini, aku juga merekomendasikan kalian buat baca. True story yang ... ah biarkan kalian sendiri yang mengisinya setelah membacanya nanti. Ceritanya tentang seorang Nanda yang mengingat masa lalunya, tepatnya kurang lebih 10 tahun saat ia kelas 3 SMA. Menceritakan tentang Nanda-Putri-Lisa-Ari. Tema yang biasa, yakni persahabatan dan percintaan. Tapi dibalik itu ada kisah yang berbeda dari biasa :3

Ceritanya kayaknya sedikit mirip dengan cerita di novel yang pernah kubaca, yang membuatku ngasih nilai plus mungkin karena ini true story. Ternyata beneran ada kisah nyata seperti itu. Skenario Allah memang yang terbaik :)

Pesan yang paling ku tangkep dari cerita ini adalah jangan mencintai sesuatu itu secara berlebihan, jangan sampai terlalu 'gila' dalam mencintai sesuatu, ingatlah ada hal yang lebih patut kita cintai (re: Allah SWT), jangan mencintai ciptaan-Nya melebihi cintamu pada Allah SWT. Cintamu pada-Nya harus jauh lebih besar :)

Great story. Kayaknya bisa deh diangkat jadi novel. Kekuatan dari komunitas itu emang hebat ya di zaman sekarang. Kekuatan komunitas bisa membuat karya-karya kita terkenal dalam sekejap. Kalau memang bermutu dan bagus pasti dishare atau dilike atau dikomen atau dirate. Apapun bentuknya bisa jadi membuat produk kita laku di pasaran *eh hahaha.

"Jika kau bukan anak raja, dan juga bukan anak orang kaya, maka menulislah."

"Menulislah, walau dunia tidak membacamu."

Salam menulis :D

Kamis, 06 Juni 2013

Kick Andy : Indonesia Tangguh

Penuh perjuangan buat nonton acara ini secara 'LIVE'. Makasih buat yang udah ngajak, makasih juga buat yang udah dapet invitation ke sana. Kapan-kapan ajak lagi *eh. Hehehe. Sempat ngaret berangkat ke studio MetroTV nya, jam 5 lewat baru berangkat, jalanan macet, plus tersesat, wah benar-benar kombinasi yang pas untuk telat nonton acaranya. Tapi alhamdulillah tetep dibolehin masuk studio :3

Beruntung dapet tema yang bagus. Kali ini mengangkat cerita tentang 3 film dokumenter finalis Eangle Awards Documentary Competition, yang bertema Indonesia Tangguh. Film dokumenter yang diputar menyoroti lingkungan sekitar yang mengalami bencana, akan tetapi tetap bangkit di tengah bencana itu, dan terus berusaha memperoleh kehidupan yang lebih baik. What a great story. Sayang cuma bisa liat sekilas filmnya, ga tau kalau ternyata tahun lalu sekitar bulan September udah pernah ditanyangin di bioskop. Telat banget taunya .-.

Bintang tamu yang dihadirkan narasumber beserta sutradara film dokumenter yang berjudul "Setitik Asa dalam Lumpur", "Mimpi di Kandang Wedhus Gembel", dan "Kampung ROB di Jantung Kota". Bener-bener tersentuh mendengar cerita langsung mereka, orang-orang luar biasa, orang-orang yang bisa bertahan di tengah bencana. Walaupun dengan segala keterbatasan mereka, mereka tetap berusaha untuk bangkit dari keterpurukan. Luar biasa :')

Film "Setitik Asa dalam Lumpur" menjadi film dokumenter terbaik di ajang ini. Narasumber yang dihadirkan menyampaikan harapan-harapan mereka akan uluran tangan para pemilik kekuasaan. Semoga saja nanti harapan mereka didengar melalui acara ini. Ya, tentang kasus Lapindo itu, entah kapan akan berakhir. Entah kapan lumpurnya berhenti menyembur ke permukaan. Semoga ada langkah penanggulangannya. Kasian warga di sekitar sana, harus terus menerus menghirup 'aroma' lumpur.

Yap, itu tadi sedikit ceritaku. Katanya acaranya bakal disiarkan tanggal 5 Juli 2013. Jangan lupa ditonton yaa. Banyak cerita yang mungkin bisa menginspirasi kalian dan barangkali kalian akan menemukanku di salah satu bangku penonton hahaha *plak.

Foto bareng Bang Andy, sayang ngeblur~

 Nah ini di lobi studionya, yang ini lumayan :3

Minggu, 02 Juni 2013

DATA - De Amazing Training at nAture

Kali ini kali kedua  mengikuti DATA, acara ngumpul-ngumpul bareng temen-temen mentoring gitu. Acaranya seru. Sayang cerita DATA yang tahun lalu ga sempat ku posting. Kelupaan kayaknya -_- Tahun lalu nama kami Brownies (coklat dan manis) dan tadi Marun Five, kami pakai dresscode warna marun dan kelompok lima :D

Acara tadi diadakan di Buper, Cibubur. Kali ini DATA mengambil tema "Kuatkan Ruhiyah, Rajut Ukhuwah dalam Tarbiyah". Wah, kalian yang ga ikut sayang banget ketinggalan kajian yang oke dengan tema "Mengenal Tarbiyah, Hidup Lebih Indah" oleh Ust. Agus Supriatna. Tapi jangan kecewa, saya disini pengen sedikit sharing tentang materi tadi. Selamat menikmati.

Segala sesuatu itu indah apabila dilihat dari sudut pandang yang sederhana.

Menjadi anak yang sholeh dan sholehah jauh lebih berharga bagi orang tua. Tau kenapa? Karena memiliki anak sholeh dan sholehah merupakan salah satu amal jariyah yang tidak pernah putus apabila anaknya selalu mendoakan orang tuanya :)

Setiap orang tentu punya mimpi. Mimpi masuk surga, mati dalam keadaan khusnul khotimah, orang tua masuk surga, memiliki pasangan yang sholeh/sholehah, dan memiliki kehidupan yang lebih baik. Kuncinya dengan memahami makna QS. Muhammad : 19.

Iman itu perlu dilandasi dengan ILMU. Kita perlu memahami lailahaillalloh dan senantiasa melakukan perbuatan baik, yakni apapun yang menyenangkan orang lain. Belajarlah, mengertilah, dan pahamilah, dengan sarana tarbiyah.

Keuntungan tarbiyah:
1. Tarbiyah menjadikan kita seorang yang taat. Karena menuntut ilmu hukumnya wajib.
2. Tarbiyah itu fitrah manusia, karena tidak ingin dikatakan b o d o h. Semakin kita berilmu, kita semakin sadar bahwa ilmu yang kita miliki masih sedikit.
3. Tarbiyah sesuai dengan tuntutan iman kita. Bisa dilakukan dengan tilawatil Qur'an.
Sebaiknya kita punya rasa malu kepada Allah SWT. Betapa banyak nikmat yang telah Allah berikan pada kita, sudahkah kita bersyukur?
4. Tarbiyah membangun spirit masa depan. Kalau jatuh, harus bangkit lagi. Jangan pernah berputus asa dengan rahmat Allah. Bekerja keraslah.
5. Tarbiyah akan menghadirkan pertolongan, bantuan, dan pahala dari Allah SWT.

Sekiranya itu yang dapat saya tangkap dalam kajian tadi, semoga bermanfaat, salah khilaf mohon dimaafkan. Saya juga masih dalam masa belajar dan ada baiknya kita bersama-sama mengajak dalam kebaikan :)

Disamping kajian, dalam acara ini juga ada gamesnya loh. Gamesnya ga kalah seru sama games-games di acara lain. Kelompok kami bergabung sama kelompok liqo'nya mb Firna, ada Wiwik, Ririn, Ayu, sama Heni.

Ada empat pos yang mesti kami jabanin. Petualangan dimulai dari pos jembatan shiratal mustaqim. Di game ini ada 4 balok kayu yang dipegang oleh 8 orang, jadi satu balok kayu dipegang 2 orang dan ada 1 orang lagi yang berdiri di atas balok-balok kayu hingga menyebrang di tempat tujuan. Di game ini kami menang hihi. Selanjutnya game jalan berliku, 9 orang pemain, kakinya diiket satu sama lain dan harus berjalan beriringan. Harus menyamakan ritme di game ini dan beruntung kami bisa menang lagi XD

Game ketiga berhubungan dengan kacang. Kacangnya nyusahin -_- Mesti disumpit, trus di bawa pake sendok di mulut dan dibawa di atas piring oleh 5 orang, tapi masing-masing hanya boleh menggunakan 1 jari. Di game ini kami kalah, karna kacangnya pake acara jatoh 2 kali, yaudah sih -_- Trus di pos terakhir, pos menyebrangkan gelas berisi air menggunakan sarung, semua anggota kelompok mesti main. Lagi-lagi kami kalah dari tingkat 1, udah bukan masanya sih ya. Hahaha. Mengalah pada yang lebih muda, yang lebih bersemangat *tsah.

Acara terakhir tuker kado, ngarepnya sih kayak acara rihlah RQ kemaren, tapi ternyata sistemnya pakai nomor-nomor gitu. Biar ga rusuh kali ya. Hahaha. Nanti main fisik soalnya XD Nomor yang kuambil angka cantik 123 dan taraa aku dapet kaos kaki. Buat siapa pun yang ngasih makasih banyak yaa XD Total akhwat yang ikut ternyata hampir 150an orang. Wuih, patut diacungi semangat menuntut ilmunya. Lebih banyak dibanding tahun lalu.

Okee, sekian ceritaku hari ini. Salam semangat menuntut ilmu :D

Sabtu, 01 Juni 2013

Graduate

Selamat atas kelulusannya yaa adingku yang bernama Muhammad Khuzain. Selamat atas prestasinya. Juara 1 Se-Kabupaten Banjar? Wah, selamat selamat. Berapa persisnya nilainya kurang tau, tadi lupa nanya hehe. Sekali lagi selamat ya, walaupun ga yakin kamu bakal baca ini. Bisa-bisa kalo ngasih link kesini bakal dikepo habis-habisan. Sama nasibnya kayak buku semacam diaryku yang ketinggalan di rumah -_-

Well, pesannya semoga tetep rendah hati, ga sombong, dan bisa mempertahanan selanjutnya nanti pas SMA. Semangaaat. Selamat udah mengalahkan kakakmu ini. Ditunggu loh ya di kampus yang udah 'menolak' kakakmu ini. Hahaha.

Jalanmu masih panjang, insya Allah. Senang kamu bisa lebih baik dari kakak. Udah bisa ikut OSN tingkat Nasional selagi masih SMP. Wow, kakak aja baru berkecimpung begituan pas zaman SMA. Pokoknya harus terus lebih baik lah. Amaze juga sama perkembangan kamu. Liat kamarmu yang penuh tempelan catatan pelajaran dimana-mana, buku-buku bertaburan, dan yang lucunya tempelan hasil ujian/ulangan harian yang nilainya di bawah 70. Seriously, dulu pas SMP kok aku ga pernah kepikiran kesitu ya. Hahaha. Kreatif, entah darimana kamu belajar. Bangga punya ading kayak kamu :D

Kelulusan yang sukses, kakakku, bahkan adingku, semoga saat giliranku nanti juga berakhir sukses dan diberikan yang terbaik. Aamiin. Harus terus berusaha melakukan yang terbaik, man jadda wajada, siapa yang bersungguh-sungguh pasti sukses. Semangaaat \m/ Buat siapapun, tetaplah semangat meraih mimpi. Semangat mengubah mimpi itu menjadi sebuah kenyataan. Semangat semangat. Salam sukses :D