CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Sabtu, 22 Februari 2014

TONAS Kalsel Jilid 2

Pendaftaran TONAS USM STIS untuk Regional Kalimantan Selatan sudah dibuka teman-teman. Kali ini di Kalimantan Selatan insya Allah akan dilaksanakan di tiga tempat, yakni Banjarmasin, Barabai dan Amuntai. So, kalian bisa ikut dimanapun yang dekat sama tempat tinggal kalian. Inga inga, 9 Maret 2014. Pastikan kamu memilih *eh. Tempatnya akan diberitahukan kemudian. Untuk info  uptodate bisa cek TL atau Page Borneo goes to STIS.


Spoiler~~


A: Lulus mau masuk mana gan?
B: Gak tau gan, ane pengennya sih PTK bro, tapi...
A: tapi kenapa gan?
B: kan PTK itu banyak syarat fisiknya,tinggi minimal lah.. berat minimal lah.. gak boleh min lah matanya.. ribet gan..
A: lho, temen ane mahasiswa PTK gak kayak gitu gan?
B: yang bener? PTK abal-abal kali~
A: bener, dia kuliah di STIS gan, bukan PTK abal-abal tuh..
B: STIS? yang mahasiswanya pernah nerbitkan Komik Panti Jomblo itu ya? yang jadi heboh banget di kaskus itu?
A: nah itu gan, mantep kan~
B: emang STIS itu gmana?
A: kata temen ane yg kuliah disana, STIS itu PTK Canggih, disana gak ada yang namanya senioritas ala-ala militer gitu..
B: widih mantep~
A: bukan cuma itu, disana kuat banget kekeluargaannya, dan kata temen ane STIS itu miniatur Indonesia, mahasiswanya dari seluruh penjuru nusantara~
B : keren gan~
A : Terus Dosennya gan,berkualitas semua, mereka orang-orang penting dalam dunia statistik nasional bahkan internasional~
B: wih, ajib gan, ane pengen kuliah disana, caranya gmana gan?
A: nanti agan tinggal liat pemberitahuan tentang USM STIS di stis.ac.id , dan untuk kita yang di kalimantan, ada Try Out nya lho..
B : wah, mantap gan, ane mau nyiapin diri ah buat Try Out sama USM STIS
A : ane juga gan :v

Jumat, 21 Februari 2014

Suara Cerita

Lagi hobi nungguin yang satu ini, yap, Suara Cerita. Sebuah proyek kolaborasi @kurniawankunadi dan @dokterfina yang baru berumur jagung. Apa itu Suara Cerita? Suara Cerita itu singkatnya kumpulan audio file untuk postingan di kurniawangunadi.tumblr.com agar tidak hanya dibaca, tapi juga didengar :3

Suara cerita yang pertama kali membuatku jatuh hati berjudul "Tidak Sekarang". Kalau mau baca, narasinya ku lampirkan di bawah, tapi melalui Suara Cerita, kalian bisa langsung denger narasi tersebut dibacakan oleh @dokterfina. Easy listening banget :3 Tiba-tiba jadi agak males baca jadinya karena lebih praktis kalau bisa langsung didenger. Bisa lebih menghayati juga *eh. Hahaha. Kalau mau denger narasi yang lain bisa klik disini. Well, selamat menikmati.
Tidak Sekarang
Sebab yang mencintaimu tidak hanya aku, aku lebih baik memilih diam. Agar kau tidak perlu kerepotan menghindariku setiap kali bertemu. Agar aku bisa menjadi temanmu. Agar kau tidak khawatir bersamaku.

Sebab yang mencintaimu tidak hanya aku, aku memilih diam. Bukan berarti aku takut. Aku hanya tidak ingin menjadi orang yang banyak bicara. Lebih baik aku bersabar terhadapmu.

Aku tidak ingin kau merasa tidak nyaman berada di dekatku. Biarlah semua menjadi rahasia yang tidak seorang pun tahu. Tidak akan ada teman yang menggoda saat kita berada di tempat yang sama.

Kau bisa bebas bercerita dan bermain bersama. Tanpa perlu merasa apa-apa. Tanpa perlu susah payah menghindariku hanya karena perasaanku. Tidak perlu sungkan membalas pesanku hanya karena khawatir menimbulkan sesuatu.

Biarlah semua aku simpan rapi. Agar aku bisa menjadi temanmu saat ini. Dan kau bisa menghadapi hidupmu tanpa perlu memikirkan bagaimana perasaanku. Kita tetap bisa saling bercerita sepanjang kita mau tanpa kau merasa ragu. Kita tetap bisa bermain bersama dengan teman yang lain dalam satu meja, tertawa bersama, tanpa rasa canggung.

Biarlah semua seperti ini. Keadaan ini aku pertahankan bukan karena aku takut memulai. Aku justru takut merusak suasana di waktu yang tidak tepat. Tidak semua perasaan harus dikatakan saat itu juga bukan?

Aku akan menunggu. 

Temanggung, Jawa Tengah | 25 Desember 2013 
Di antara tumpukan materi TA 
(c)Kurniawan Gunadi
Sumber: http://kurniawangunadi.tumblr.com/post/71108804835/tidak-sekarang

Sabtu, 15 Februari 2014

Repost : Anggaplah Aku Satu dari Seribu

Anggaplah aku satu dari seribu.
Jika orang lain mencintaimu dengan mengejarmu, aku hanya bisa tersenyum seraya menunduk kepadamu, bergurau dengan canda tawa di hadapanmu demi menutupi wajahku yang merona merah…menutupi diriku yang sesungguhnya sangat salah tingkah ketika bersamamu.

Anggaplah aku satu dari seribu.
Jika orang lain mencintaimu dengan mengejarmu, aku hanya bisa mengirimkan beberapa sms semangat, yang kemudian kuhentikan karena merasa ada yang tidak benar dengan mengirimkan sms-sms itu…sejujurnya jari-jariku ini terasa gatal tiap kali aku membuka kontak di ponselku dan melihat namamu ada di dalamnya.

Anggaplah aku satu dari seribu.
Jika orang lain mencintaimu dengan mengejarmu, semakin hari aku semakin takut berada di dekatmu, aku menahan diriku agar dapat sejarang mungkin berkomunikasi denganmu…kemudian aku perlahan menjauh, ketika hatiku mulai bergemuruh hanya dengan melihat sosokmu, ketika mataku senantiasa menemukan dirimu, tak peduli ada berapa banyak orang di sekitar kita, tak peduli seberapa jauh jarak antara aku dan kamu.

Anggaplah aku satu dari seribu.
Jika orang lain mencintaimu dengan mengejarmu, aku mulai gelisah…dan aku mulai menceritakan tentangmu kepada Sang Pembolak-balik hati, kutitipkan hati dan harapanku kepadaNya…lalu kusebutkan namamu di tiap do’a dalam sujud-sujudku, dan tak ada satupun do’a yang memohonkan agar aku bisa memilikimu, semua do’aku tiada lain senantiasa dan selalu…agar kamu menemukan kebahagiaan dalam hidupmu. dengan cara itulah aku mencintaimu.

Anggaplah aku satu dari seribu.
Jika orang lain mencintaimu dengan mengejarmu.
Aku akan mendoakanmu, mengirim rindu dan merasa malu dihadapanNya karena akan terus memintamu.

Jaga diri baik-baik disana, kamu.

Sumber:http://greenndyshe.tumblr.com/post/76415416661/kuntawiaji-anggaplah-aku-satu-dari-seribu

Rabu, 12 Februari 2014

Happy Wrapper!

Tugas mata kuliah Teknologi Web (lagi). Kali ini bertema wrapper. Bahasa sederhananya mengekstrak informasi dalam suatu halaman website dan menyimpannya ke dalam bentuk yang dapat dibaca oleh komputer. Di sini kami ditugaskan untuk mengektrak informasi tersebut menggunakan manual wrapper berbasis java dan filenya disimpan dalam bentuk XML agar bisa diintegrasikan menggunakan sistem pencarian lucene seperti tugas sebelumya (re: FindLyrics)

Kali ini patner kelompokku: Qiqi dan Lewis. Setelah berkali-kali gonta-ganti website, akhirnya kami memutuskan untuk mengektrak informasi UKM (Usaha Kecil dan Menengah) yang ada di salah satu halaman www.jakarta.go.id. Berikut screenshotnya, untuk lebih jelasnya bisa klik http://www.jakarta.go.id/jakv1/ukm/index/

Kita (atau manusia) ketika melihat halaman tersebut tentu bisa langsung tau kan, oh nama perusahaannya ini, alamatnya di sini, nomor teleponnya sekian sekian, dan seterusnya. Agar komputer juga bisa menangkap informasi dalam halaman tersebut maka kita perlu membuat program wrappernya, sehingga komputer mengerjakan bagian yang sulit, manusia mengerjakan bagian yang mudah, bukan sebaliknya.

Senin, 10 Februari 2014

Brace Yourself

Buat temen-temen SMA di Kalimantan, bakal ada acara Try Out Regional USM STIS untuk daerah Kalimantan loh, nanti juga bakal ada sosialisasi ke sekolah temen-temen. Tunggu kabar selanjutnya yaa ;)

Sabtu, 01 Februari 2014

Makan Malam Romantis



26.01.2014
Kemaren (24/01/2014) malam mingguan bareng Beningers. Sky dinning di Plaza Semanggi. Jujur, tempatnya emang romantis banget. Apalagi kalo dapat tempat paling pinggir, bisa liat pemandangan malam Jakarta dari lantai 10, ditemani pencahayaan sebuah lilin dan alunan music live.

Buat yang mau ke sana dari Otista. Naik transjakarta jurusan PGC turun di BNN atau Cawang Uki juga bisa. Trus transit, naik jurusan Grogol, turun di Semanggi, satu shelter (sebelum) JCC. Sekitar 45 menit sampai 1 jam rasanya, yang lama itu nunggu bis transjakartanya. Karena baru selesai banjir dan ada renovasi jadi beberapa jalurnya dialihkan.

Sampai di Plaza Semanggi nyaris jam 9 malam. Udah rame banget di area sky dinningnya. Seperti namanya, jadi ini tempat makan malam di langit, di lantai 10 tepatnya. Aku pernah denger tempat ini di serial Ternyata, Tidak Mudah Menemukanmu (serial lanjutan cerita di kaskus, Have I Told You Lately That I Love You). Kebayang sih so sweetnya. Ah, nanti deh ya kuceritakan selengkapnya di review terpisah. Sekarang fokus ke sky dinningnya dulu.

Jadi, waktu Kiki ngajakin makan di sana, aku iya-iyain aja. Acaranya bisa dibilang dadakan, tapi rame yang ikut. Cuma Uni sama Nia yang ga ikut. Sebelum sibuk sama urusan PKL, disempet-sempetin main dulu. Mana tau nanti beneran sibuk. Kata Risna, cuma buat nyari makan aja jauh-jauh. Tapi, sebanding kok sama kepuasannya. Sambutan the man who can’t be move waktu kita datang lumayan easy listening :3

Karena tempat outdoor nya udah penuh, jadi kami makan di dalam ruangan. Ada berbagai macam tempat makan di sana, tapi kami memilih Solari*. Kurang berasa sih jadinya sky dinningnya. Lain kali mungkin emang harus booking tempat dulu haha apalagi malam minggu. Catet :v

Terakhir saatnya mengabadikan momen :3

Berawal dari Gagal Menang Kuis



19.01.2014
Semenjak banjir melanda Jakarta, koneksi internet serba sulit. Tapi alhamdulillah ga kebanjiran. Udah tahun ketiga disini, jadi udah lumayan terbiasa menghadapi yang namanya banjir. Bukan barang baru. Ya begitulah. Menurutku banjir kali ini ga separah tahun lalu. Tahun lalu Bonasut, jalan menuju kosan, terendam cukup dalam, tapi sekarang alhamdulillah kering, paling becek dikit doang. Program pengerukan kali karya Jokowi cukup keliatan dampaknya, banyak titik banjir yang berkurang selama pemerintahannya yang baru satu tahun ini. Cukup signifikan. Semoga kedepannya lebih baik lagi ya pak, semoga bapaknya tetap membenahi Jakarta dulu, jadi presidennya nanti aja ya pak *eh. Hehehe.

Oke, back to topic. Seminggu yang lalu ikutan kuis #PengenHerSunnySide punya @OhKutipanBuku. Iseng doing sih. Tertarik ikutan gara-gara kuisnya simple, cuma disuruh ngirim foto bareng sahabat, yang ditambahin semacam kata-kata mutiara, tapi harus buatan sendiri. Daaan ini karyaku.


Foto lama, 3 tahun yang lalu. Duh. Penuh perjuangan nyarinya, dengan koneksi yang ga bisa diandalkan. Parah. Baru inget kalo foto-foto buku tahunan kemaren tuh diburning dalam CD, ada di rumah Banjarbaru pula. Ga ada dalam laptop :’ Alhasil dengan koneksi seadanya, nyari-nyari siapa yang dulu ada upload foto itu. Dan dapatlah foto itu, kualitas gambarnya ga oke banget, pecah-pecah hasil kompresan berkali-kali salah satu jejaring sosial yang kalian tau apa. Tapi masih untung ada ya. Thanks akun Septy. Hahaha. Yaudah lah jadinya pakai apa yang ada.

Kalimat yang ku tanam dalam foto itu terinspirasi dari file lama. Umurnya kurang lebih lah sama umur fotonya. Wkwkk. Selamat menyimak siaran Radio Seven FM yang pertama dan terakhir kalinya *tsah.



Just for fun. Isi siarannya jangan ditelan bulat-bulat loh ya, karena sebagian besar fiktif :p

Walaupun gagal menang kuis, tapi gara-gara ikutan kuis ini ga pernah gagal mengingat kalian guys. So much fun. Dulu masih jaman BBS, sekarang semuanya kayaknya udah pada pake Line ya, cuma aku ya yang engga? Hahaha. Pasti grupnya rame terus ya. Sayang ga bisa ikut nimbrung. Pengen sih, tapi masih ngerasa ga terlalu perlu aja. Kalo aku nanti buat program yang jalan di Android kali ya baru beli. Bahaha. Nanti deh kapan-kapan.

P.S: Selalu menyenangkan mengeruk kenangan bareng kalian. Miss you :’)

#3 Tidak Semua Berjalan Sesuai Rencana

27.12.2013
Kemaren rencananya jam 8 pagi mulai perjalanan kan. Tapi karena sesuatu hal jadi ngaret. Gara-gara ceweknya lagi sih. Pfft. Habis kami ga enak langsung kabur waktu Tutut lagi beliin sarapan. Efri sama Fakhri udah di depan padahal dari jam 8 lewat 15 menitan. Karena agak-agak ga enak jadinya kami suruh mereka cari sarapan dulu, eh tapi ternyata mereka masih stay nunggu kami di depan sampai jam 9an. Maaf ya.

Sesampainya di kosan Ridwan lama lagi. Mereka sarapan dulu. Jadilah lumayan siang baru bener-bener berangkatnya. Cuaca hari itu bersahabat. Meskipun panasnya cukup menyengat, ya, setidaknya hari itu ga hujan. Lalu dimulailah perjalanan kami mengenang masa lalu ke Selecta. Cukup jauh perjalanan yang kami tempuh, sekitar satu jam. Yang duduk di belakang aja pegel, apalagi yang nyetir. Ditambah sisa-sisa kantuk malam sebelumnya lagi.

Enaknya tinggal di daerah pegunungan kayak gini itu, meski matahari sedang terik-teriknya bersinar udaranya tetap sejuk, adem. Serius. Enak banget udaranya, beda jauh sama daerah metropolitan. Pantes banyak alumni SMANSA yang memilih untuk menyesaikan kuliah di sini ya.

Sepenglihatanku Selecta ga beda jauh sama yang terakhir aku liat waktu study tour empat tahun yang lalu. Ga banyak yang berubah. Jenis bunga-bunganya pun masih sama. Paling ada tambahan wahana permainannya aja. Ada Kora-Kora Dufan versi mini di sana, trus bisa keliling naik kuda, ada flying foxnya juga. Sayangnya kalau mau mencoba wahana permainannya mesti nambah bayar lagi, belum termasuk di tiket masuk awal tadi. Jadi disana kami cuma mengelilingi taman bunga yang cukup luas selama kurang lebih 30 menit. Seru banget, sampai-sampai Efri agak menyesal udah membakar tiket Rp.20.000nya ke Surabaya demi ini. Hahaha :p

Panas menyengat waktu itu membuat kami ga terlalu hiperaktif di hadapan kamera. Yup. Tapi pada akhirnya kami tetap menyempatkan foto juga sebelum pulang untuk menandai kami pernah ke sana. Mehehe :3