Judul : Lautan Langit
Penulis : Kurniawan Gunadi
Penerbit : CV IDS
Tebal : 208 halaman
Terbit : September 2015
Buku ini buku kedua masgun setelah Hujan Matahari. Berhasil menepati janji membaca buku ini setelah 'urusan' yang satu itu beres. Oktober-November-Desember tahun lalu benar-benar bulan yang sibuk. Yep, sibuk menata hidup pascasarjana :p
Okay, back to Lautan Langit. Ah, cover buku ini bikin kesemsem sejak pandangan pertama. Pengen ikutan preorder, tapi entah kenapa waktu itu sampai kelewat.
Bisakah kesabaran kita seluas lautan? Bisakah hati kita sejernih langit?
Baca kumpulan cerita dalam buku ini siap-siap baper terus ya. Tiap mantengin tulisan masgun di tumblr pun. Walaupun udah pernah baca tulisan yang sama di tumblr, tetep aja ada rasa yang berbeda ketika dibaca ulang dalam bentuk buku, ketika dibaca ulang di waktu yang berbeda. Mungkin emang perlu memperkaya koleksi genre buku semacam ini deh, biar kaya akan rasa dan pemahaman baik.
Ada yang diam-diam berusaha mewujudkan impianmu.
Kali ini Lautan Langit dibagi dalam tiga bagian: Pagi, Siang, Sore. Bahasanya ringan, sederhana khas masgun. Memberikan pemahaman tanpa kesan menggurui. Membuat kita kadang berhenti sebentar, berpikir, dan merefleksikannya dalam kehidupan kita. Pertanyaan-pertanyaan pun kadang sengaja dibiarkan menggantung agar kita berpikir keras mencari jawaban yang sekiranya pantas.
Apabila kamu mengetahui yang sebenarnya tentang orang yang tidak kamu beri kesempatan, apakah kamu akan berubah pikiran?
Pemahaman seseorang terhadap sesuatu tentu berbeda-beda. Kita tidak bisa memaksa orang lain mempunyai pandangan yang sama dengan kita. Jadi di akhir review ala kadarnya ini, I will give you some quotes. Perkara kamu membacanya atau tidak, itu pilihanmu.